Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

SNI 6502.4-2010 Penyajian Peta RBI Skala 1:250.000 di Indonesia

SNI 6502.4-2010
Download SNI 6502.4-2010 Spesifikasi Penyajian Peta RBI Skala 1:250.000

Anda dapat mengunduh standar SNI 6502.4-2010, yang mengatur spesifikasi penyajian Peta Rupa Bumi Indonesia (RBI) pada skala 1:250.000, melalui situs saya rizkiibnurahmad.eu.org. 

Peta sendiri merupakan sumber informasi geografis yang sangat kaya; setiap elemen visualnya, seperti garis, simbol, dan warna, menyimpan data krusial tentang bentang alam, infrastruktur, hingga area permukiman penduduk.

Namun, memahami peta secara akurat membutuhkan standar yang jelas, terutama untuk skala besar seperti 1:250.000.

SNI 6502.4-2010 Penyajian Peta RBI Skala 1:250.000 di Indonesia

Di Indonesia, kaidah penyajian peta rupa bumi (RBI) untuk skala 1:250.000 berpedoman pada Standar Nasional Indonesia (SNI) 6502.4-2010. 

Standar ini memberikan panduan lengkap tentang bagaimana data geografis diintegrasikan dalam peta agar dapat dimanfaatkan secara optimal oleh berbagai pihak.

Mengapa Peta RBI Skala 1:250.000 Penting?

Peta RBI skala 1:250.000 mencakup area seluas 160.000 kilometer persegi per lembar, sehingga sangat strategis untuk berbagai kebutuhan, seperti:

  1. Perencanaan Wilayah
    Peta ini digunakan sebagai dasar untuk menentukan lokasi pembangunan infrastruktur, seperti jalan, jembatan, fasilitas umum, hingga pengelolaan tata ruang.

  2. Mitigasi Bencana
    Informasi topografi dan hidrografi dalam peta membantu mengidentifikasi wilayah rawan bencana, seperti banjir, tanah longsor, atau kebakaran hutan.

  3. Pembuatan Peta Tematik
    Peta RBI mendukung pengembangan peta zonasi, tata guna lahan, persebaran sumber daya alam, dan masih banyak lagi. Dengan standar SNI 6502.4-2010, data yang dihasilkan lebih akurat dan seragam.

Keunggulan Peta RBI Skala 1:250.000

  1. Konsistensi Data
    Berkat standar SNI, data geografis yang ditampilkan memiliki format dan simbol yang seragam, memudahkan pengguna membandingkan peta antarwilayah.

  2. Akses Digital
    Dengan perkembangan teknologi, Peta RBI kini tersedia dalam format digital melalui berbagai platform GIS (Geographic Information System). Hal ini memudahkan instansi pemerintah, swasta, maupun masyarakat umum untuk mengakses dan menganalisis data secara fleksibel.

  3. Efisiensi Analisis Spasial
    Cakupan luas namun tetap detail membuat peta ini ideal untuk mendukung analisis berbasis data geografis, seperti pemetaan risiko bencana atau perencanaan pembangunan berkelanjutan.

Apa yang Diatur dalam SNI 6502.4-2010?

SNI ini mencakup panduan teknis tentang:

  • Sistem Proyeksi dan Koordinat
    Peta menggunakan proyeksi Universal Transverse Mercator (UTM) dengan sistem koordinat geodetik World Geodetic System 1984 (WGS84).

  • Simbol dan Warna
    Standar ini menentukan simbol dan warna untuk berbagai elemen peta, seperti hidrografi, vegetasi, jalan, dan batas wilayah.

  • Sistem Grid
    Peta dilengkapi dengan sistem grid yang mempermudah pengguna menentukan lokasi dan pengukuran jarak.

  • Informasi Marginal
    Elemen penting seperti judul peta, skala, datum, legenda, dan metadata tertera di tepi peta untuk memudahkan interpretasi.

Manfaat Memahami SNI 6502.4-2010

  1. Meningkatkan Akurasi Pembacaan Peta
    Dengan memahami standar, pengguna dapat menafsirkan data geografis dengan lebih tepat.

  2. Memudahkan Perbandingan Peta
    Konsistensi penyajian membuat peta dari berbagai daerah lebih mudah dibandingkan.

  3. Mendukung Pembuatan Peta Tematik
    Standar ini menjadi pedoman bagi pengguna yang ingin membuat peta tematik dengan data tertentu.

Download SNI 6502.4-2010

Kamu dapat mengunduh dokumen SNI 6502.4-2010 melalui tautan berikut:
SNI 6502.4-2010 Spesifikasi Penyajian Peta RBI Skala 1:250.000 
Download / 610 KB)

SNI 6502.4-2010 Penting untuk Pengelolaan Data Geografis di Indonesia

Untuk memastikan Peta Rupa Bumi Indonesia (RBI) disusun secara akurat dan seragam, Standar Nasional Indonesia ini menjadi panduan yang paling penting.

Bagi pengguna perangkat lunak pemetaan seperti QGIS, memahami standar seperti SNI 6502.4-2010 sangat penting untuk menghasilkan analisis dan peta tematik yang sesuai dengan kebutuhan.

Jika kamu ingin mempelajari lebih banyak tentang standar pemetaan, regulasi peta, atau panduan teknis lainnya, jangan ragu untuk menjelajahi artikel lain di rizkiibnurahmad.eu.org

Blog ini menyediakan berbagai informasi seputar GIS, QGIS, dan topik terkait pemetaan yang bisa membantu kamu memahami dunia informasi geografis secara lebih mendalam.

FAQ (Frequently Asked Questions)

Q: Apa fungsi Standar Nasional Indonesia (SNI) dalam penyusunan Peta Rupa Bumi Indonesia (RBI)?

A: Standar Nasional Indonesia (SNI), khususnya SNI 6502.4-2010 untuk skala 1:250.000, menjadi pedoman utama untuk memastikan Peta Rupa Bumi Indonesia (RBI) disusun secara akurat dan seragam.

Q: Siapa saja yang perlu memahami standar pemetaan seperti SNI 6502.4-2010 ini?

A: Pengguna perangkat lunak pemetaan seperti QGIS sangat penting untuk memahami standar seperti SNI 6502.4-2010.

Q: Mengapa pemahaman standar pemetaan penting bagi pengguna perangkat lunak seperti QGIS?

A: Pemahaman standar ini penting agar pengguna dapat menghasilkan analisis dan peta tematik yang sesuai dengan kebutuhan atau standar yang berlaku.

Q: Di mana saya bisa mencari informasi lebih lanjut tentang standar pemetaan, regulasi, atau panduan teknis terkait GIS dan pemetaan?

A: Anda dapat menjelajahi artikel lain yang tersedia di blog rizkiibnurahmad.eu.org.

Q: Informasi apa saja yang biasanya tersedia di blog rizkiibnurahmad.eu.org terkait topik ini?

A: Blog tersebut menyediakan berbagai informasi seputar GIS, QGIS, dan topik-topik terkait pemetaan yang bisa membantu pemahaman lebih mendalam mengenai dunia informasi geografis.

Sumber:

  • Badan Standardisasi Nasional: https://www.bsn.go.id/
  • Peta RBI Skala 1:250.000

Post a Comment for "SNI 6502.4-2010 Penyajian Peta RBI Skala 1:250.000 di Indonesia"